[Profile] Vicky Nitinegoro

Vicky Nitinegoro lahir di Jakarta, 13 Agustus 1983. Ia dikenal sebagai bintang model dan juga sinetron Indonesia, di antara berperan dalam sinetron PUTRI CAHAYA dan COWOK IMPIAN.

Dalam sinetron PUTRI CAHAYA, Vicky berpasangan dengan bintang sinetron Intan Nuraini. Mantan pacar pesinetron Sahrul Gunawan itu juga sempat diisyukan terlibat cinta lokasi.

Vicky yang pernah kehilangan mobil toyota Avanza itu, pada 27 Juni 2007 telah menjalankan pernikahan dengan perempuan asal Kalimantan Selatan, bernama Cynthia Nabila Ramlan. Perkawinan mereka berlangsung di rumah sakit, di mana mertua Vicky, Dr. Ramlan menjalani perawatan akibat kencing manis.

Pernikahan Vicky dan Cynthia ternyata tak mampu dipertahankan lagi. Cynthia resmi menggugat cerai Vicky
pada April 2009, dengan melalui PA Jakarta Selatan dengan nomor perkara 0688/tdt.G/2009/TA.CS.
Pada Selasa (13/10/09), Vicky ditangkap pihak Kepolisian dari Polsek Kebon Jeruk, setelah sebelumnya ia digerebek di kosnya, Kencana Vista Residence, RT 01, RW 003, Cilandak Timur, Jaksel. Diduga tempat kos Vicky sebagai tempat transaksi narkoba. Selain dirinya, ditangkap juga pesinetron Jennifer Dunn. Setelah diperiksa, hanya Jennifer yang positif menggunakan narkoba, sedang Vicky hasil tes urine-nya negatif. Namun, hingga saat ini Vicky masih belum dibebaskan.

[Profile] Kim Hyung Joon ( Kim Jun ) "T-Max"

Kim Joon (Kim Hyung Joon lahir pada tanggal 3 Februari 1984 di Gwacheon, Gyeonggi-do, Korea Selatan), adalah seorang rapper Korea Selatan, aktor dan model, baru-baru ini dimasukkan ke bintang dengan perannya sebagai Song Woo Bin, salah satu yang terkenal F4 pada tahun 2009 KBS2's Boys hit drama Sebelum Bunga.

Karier

Sebelum ketenaran F4, Kim Joon sudah dikenal sebagai anggota grup K-pop T-Max, yang pertama debutnya di tahun 2007. Dia adalah rapper kelompok dan juga menulis raps sendiri. lagu mereka berjudul "Paradise" adalah fitur dalam edisi pertama dari soundtrack Boys Over Flowers '. lagu lain dari T-Max yang ditampilkan dalam edisi berikutnya dari Boys Over Flowers Asli 'Soundtrack adalah "Katakanlah Ya," "Seandainya Kau Kekasihku", "Fight The Feeling Bad," dan "Bang Bang Boom." Kim Joon juga memiliki tunggal dalam soundtrack berjudul "Untuk Kosongkan Out" dengan Kim Jo Han. Dia juga memiliki lagu solo "Juni Jadilah OK", ditulis oleh dirinya sendiri, dengan Kim Hyun Joong melakukan penampilan cameo di MV dari kata lagu.

Selain itu setelah bintang Kim Joon's, T-MAX mengambil bagian dari OST untuk film drama dan banyak. Sejak April 2009, Kim Joon adalah pemain permanen "Invincible Baseball Team", sebuah program KBS 2TV yang mengudara selama Sabtu Tantangan dan terpilih sebagai MVP selama beberapa minggu. Pada Juni 2009, ia mengambil bagian dalam berbagai acara Mnet "Mnet Skandal", sebuah acara di mana seorang selebriti akan keluar dengan selebriti-non selama seminggu. Selain dari guesting beberapa di variety show, pada Juli 2009, ia mengambil peran dalam teater musikal Maret Muda (젊음 의 행진).

Kim Joon baru-baru ini membintangi sebuah drama mobile berjudul Pygmalion Cinta, sebuah produksi patungan Korea-Jepang disiarkan pada stasiun TV Jepang Handphone BeeTV, yang mencapai # 1 drama mobile di Jepang dan telah diputar terakhir Maret 2010. Pada Mei 2010, T-MAX stadium comeback mereka dengan "Don't Be Rude" yang juga cukup populer sebagai lagu untuk Piala Dunia. "Don't Be Rude" adalah single pertama dari album studio mereka "Lahir Untuk itu Max". "Kata-kata itu aku dapat Katakanlah" adalah lagu mereka dipromosikan sebagai tindak lanjut tunggal, dengan aktor-aktor Korea Oh Ji Ho, Yoon Jadi Yi & Kim Joon dirinya membintangi MV dari lagu tersebut.

Dia diharapkan bintang di sebuah drama baru di tahun 2010 nanti setengah atau awal 2011.

Pengesahan

* Samsung Anycall Haptic dengan Kim Bum,Kim Hyun Joong,Lee Min Ho dan Son Dam Bi (2009)

* Titik pusat dengan Gook Ji Yun (2009) dan Park Ha Seon (2010

* Wuttisak dengan T-MAX (2010

Trivia

* Tinggi:183cm

* Bintang:Aquarius

* Golongan darah:O

* Hobi:game online, bola basket, bisbol, membaca

* Keterampilan:Snowboarding

* Nama panggilan (julukan):Mr Bean

Lebaran J-Rocks: Salaman, Foto Keluarga, Sampai Transfer Angpau

Tiap orang mempunyai kisah tersendiri tentang Lebaran Idul Fitri. Termasuk personel J-Rocks. Wima, Iman, Sony dan Anton punya bermacam kisah bagaimana mereka merayakan hari kemenangan.

Seperti Wima, bapak satu anak ini akan berlebaran bersama istrinya Kenny Nurul Isya di Bandung. Semakin lengkap dengan keluarga besarnya yang tinggal di Jakarta berlebaran di Kota Kembang semua. "Keluargaku bilang, ingin berlebaran ke Bandung. Biar suasananya beda saja," katanya sambil tersenyum. Sehabis Sholat Id, biasanya keluarga akan berkumpul di rumah nenek istrinya.

Keluarga akan sungkem, berurutan dari nenek sampai yang terkecil. Itu biasa mungkin, yang sedikit beda dengan keluarga lain adalah sesi foto bersama. Sehabis salam-salaman, ada sesi foto bersama tiap keluarga. "Persis yang dinikahan itu, ini tradisi yang menyenangkan di keluargaku," tutur ayah dari Dinan ini sambil tertawa.

Beda lagi dengan Iman, Vokalis J-Rocks ini merasa bahwa yang ia lakukan tidak berbeda dengan  orang lain. "Sesudah Sholat Id, ngumpul bareng. Lalu makan opor ayam dan ketupat. Seperti orang lain," tegasnya. Meski begitu, Iman mengakui bahwa ada yang berbeda di lebaran sekarang. Ini lebaran perdananya dengan istrinya, Silvia Rahmawati. "Menambah keluarga jadinya, jadi dari keluargaku aku berkunjung ke keluarga istriku," tambahnya.

Selain di Jakarta, Iman juga bersilaturahim dengan keluarganya di Bandung dan Tasikmalaya. "Tasikmalaya kalau sempat, sebab kadang-kadang sehabis lebaran sudah ditunggu pekerjaan," jelasnya.

Tradisi mudik juga dilakukan Sony. Saat diajak ngobrol tentang lebaran J-Rocks, dia mengaku sambil packing barangnya yang akan dibawa ke Bandung. "Iya nih, lagi siap-siap." Sehabis Sholat Id, Sony dan keluarganya langsung berangkat ke Bandung. Maklum saja keluarga besar dari ayah dan ibunya semuanya ada di Bandung.

"Jadi sepertinya ada yang hilang kalau tidak ke Bandung," ungkap dia. Pemain gitar yang jago bola itu menuturkan apa yang ia lakukan itu adalah mudik. Salah satu hal yang paling ia ingat adalah saat diserbu fans untuk foto dan tanda tangan saat makan sate. "Aku dan keluarga selalu mampir di sebuah warung sate di daerah Purwakarta. Satenya enak. Tapi karena warungnya itu dekat stasiun banyak orang yang datang minta foto dan tanda tangan," Sony tertawa.

Anton hampir tiap tahun juga mudik ke Semarang. Selain ayahnya berasal dari kota itu, adik dan kakaknya juga tinggal di Ibukota Jawa Tengah itu. "Tapi, tahun ini tidak mudik, selain kakakku di sini (Jakarta-red) ngurusin anaknya yang masuk pesantren. Kakakku yang di Semarang bulan depan juga melahirkan, jadi sekalian," terangnya.

Drummer supel ini mengaku juga mempunyai tradisi pemberian uang saat lebaran atau angpau. "Tapi zaman sekarang beda, saat mau diberi langsung ada keponakanku yang menolak. Om, transfer aja ke rekeningku. Anak zaman sekarang ya.." ceritanya sambil terkikik.

Ingin Eksis di Dunia Maya, J-Rocks Rilis Situs Baru

Jakarta - Tujuh tahun berkarir di blantika musik, band J-Rocks merasa sudah saatnya serius eksis di dunia maya. Mereka pun merilis situs baru.

Sebelumnya J-Rocks menampung para penggemarnya di www.j-rockstar.com. Kini alamat tersebut tidak lagi digunakan band yang digawangi Iman, Wima, Anton dan Sony tersebut. Band yang telah merilis tiga album itu telah menggantinya dengan alamat www.j-rocks.co.id.

"Yang kemarin sempat bermasalah dan nggak jalan. Kita pengennya situs ini jadi fans base onlinenya J-Rocks," ujar Wima, bassis J-Rocks, ketika berbincang dengan detikhot usai acara 'Ngabuburit bareng J-Rocks' di Pisa Kafe Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (29/8/2010).

Untuk menggarap situs tersebut, J-Rocks pun tak main-main. Mereka membuat tim sendiri untuk nantinya mengelola situs. Karena banyak konten yang tersedia di situs, nantinya akan diisi ole para J-Rocks Star (sebutan untuk penggemar J-Rocks).

"Ini tempat untuk sharing antara kita sama J-Rocks Star. Baru seminggu rilis para J-Rocks Star udah banyak ngirim cerita. Nantinya ada tim yang ngedit bahasa juga. Kita selalu pantau langsung setiap minggunya," jelas Wima.

Meski punya tim bukan berarti para personel J-Rocks lepas tangan. Mereka ingin konsisten untuk terus memantau pergerakan situs tersebut. Tiap ada hal baru, para personel J-Rocks juga dikirimi email sehingga bisa langsung memberikan tanggapan.

"Silaturahmi itu penting. Dan ini akan jadi wadah silaturahmi bagi kami semua," tutur Wima ramah.

Di acara 'Ngabuburit bareng J-Rocks' hadir juga para J-Rocks Star dan sekitar 30-an anak yatim. Icon Music Manajement yang menaungi J-Rocks juga menyuguhkan artis mereka, band Alexandria dan solois pendatang baru, Jannu. Acara tambah meriah dengan kehadiran band copycat J-Rocks yang bernama Jeruk.

Gerah Dibajak, J-Rocks Rilis Album Digital

Liputan6.com, Bandung: Grup musik J-Rocks berniat merilis album digital, yang tentunya akan diperjualbelikan secara online dengan pembayaran via mobile banking atau transfer melalui bank. Menurut sang vokalis Iman Taufik, hal ini dilakukan karena pembajakan lagu di Tanah Air sudah menguasai hampir 70 persen penjualan penyanyi aslinya.

Bukan cuma itu, Iman berpikir era digital kian memudahkan pencinta musik untuk mengunduh dari berbagai piranti dengan teknologi canggih. "Kami sebagai musisi harus menyadari juga, bahwa kemajuan teknologi harus diikuti dinamisasinya, dan kita tak bisa lagi mengandalkan penjualan dalam bentuk fisik," katanya di Hotel Hyatt Regency, Bandung, Jawa Barat, Sabtu (28/8).

Sementara penggebuk drum J-Rocks, Anton, juga gerah dengan tingginya angka pembajakan hasil karya musik di Indonesia. "Kami tertarik mengadopsi gaya grup band Radiohead yang menjual albumnya lewat situs. Dan fans mereka memberikan kontribusi uang yang tidak dibatasi nominalnya," ungkap Anton.